Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari (dari kiri) bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan menghadiri Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/9/2025).
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan sambutan pada acara Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/9/2025).
Kepala Staf Kepresidenan Muhammad Qodari menyampaikan sambutan pada acara Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/9/2025).
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan sambutan pada acara Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/9/2025).
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyampaikan arahan sekaligus berdialog dengan para peserta Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/9/2025).
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait (keempat kiri) saling berjabat tangan diikuti Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (kiri), Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) Heru Pudyo Nugroho (kanan), Pemilik PT Bank Nationalnobu Tbk. (NOBU) James Riady (kedua kanan) dan Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Tatacipta Dirgantara (ketiga kanan) beserta perwakilan peserta Sosialisasi Kredit Program Perumahan di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) ITB, Bandung, Jawa Barat, Kamis (18/9/2025).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) menggelar sosialisasi kredit usaha rakyat (KUR) perumahan khususnya kredit program perumahan (KPP) yang dihadiri oleh 2.986 perwakilan dari berbagai pihak dalam rantai sektor perumahan, pimpinan daerah di Jawa Barat, serta lembaga keuangan, dalam rangka penguatan ekosistem perumahan.
Pemerintah pusat mengalokasikan dana hingga Rp130 triliun untuk mendukung program KUR Perumahan, yang menyasar mulai dari kontraktor, pengembang, pemilik toko bangunan, pelaku UMKM, hingga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). (Bisnis/Rachman)
Fotografer
